Remaja Kian Kehilangan Ketertarikan pada Facebook?

Jakarta - Berita buruk bagi Facebook. Jejaring sosial besutan Mark Zuckerberg ini kabarnya mulai ditinggalkan oleh pengguna remaja.

Hal ini berdasarkan sebuah prediksi yang dirilis oleh eMarketer yang di kutip dari Mashable, Rabu (23/8/2017).

Laporan itu menyebut, pengguna Facebook dengan rentang usia 12-17 tahun diperkirakan mengalami penurunan pada 2017.

Laporan itu juga menyebut, penurunan pengguna remaja ini adalah pertama kalinya sejak hadirnya Facebook. Dalam laporan juga disebutkan, pengguna berusia di bawah 25 tahun pun mengalami penurunan.

Penyebab penurunan jumlah pengguna Facebook berusia remaja karena mereka lebih sering memakai Instagram, Snapchat, dan aplikasi sejenisnya.

Analis eMarketer Oscar Orozco mengatakan, selain penurunan jumlah remaja yang menggunakan Facebook, jumlahengagement mereka juga berkurang.

"Frekuensi mereka mengakses Facebook berkurang, begitu juga dengan lamanya menggunakan aplikasi Facebook. Mereka beralih ke Instagram," kata Orozco menjelaskan tentang studi di Amerika Serikat itu.

Apakah Facebook Merugi?

Beralihnya remaja ke Instagram tentu juga menguntungkan bagi Facebook. Sekadar diketahui, eMarketer memprediksi, sebanyak 14,5 juta remaja usia 12-17 tahun akan bergabung dengan Facebook pada 2017. Jumlah ini menurun sekitar 3,4 persen dibandingkan tahun lalu.

Pada sisi lain, Snapchat kini memiliki pengguna aktif harian 173 juta jauh. Lebih sedikit dibanding pengguna aktif bulanan Facebook yang mencapai 2 miliar pengguna serta pengguna aktif Instagram sebanyak 700 juta pengguna.



Dalam prediksi eMarketer, pengguna Snapchat yang berusia 19-24 tahun bakal tumbuh. Pada 2017, pertumbuhan pengguna Snapchat diperkirakan 19,2 persen.

Bahkan menurut prediksi itu, untuk pertama kalinya Snapchat bakal mencaplok pengguna Facebook di usia 12-17 serta 18-24 tahun.

Sementara, pada 2018 diperkirakan Instagram akan mengalami pertumbuhan lebih cepat dibandingkan Snapchat.